Mau Belajar Public Speaking? Ini Pengertian, Manfaat, dan Tips Belajarnya
Public speaking merupakan salah satu soft skill yang penting untuk dikuasai baik untuk kehidupan personal atau profesional. Yuk, ketahui cara belajarnya!
—
Pernahkah kamu merasa gugup atau kesulitan menyampaikan pendapat di depan banyak orang? Tidak jarang, banyak dari kita merasa cemas saat harus berbicara di depan umum. Padahal, kemampuan public speaking merupakan skill yang sangat berharga dan bisa mendukung kita di kehidupan personal maupun profesional.
Kabar baiknya, setiap orang bisa belajar dan meningkatkan kemampuan public speaking-nya dengan banyak latihan dan belajar. Ada banyak penelitian yang menyebutkan tentang ketakutan terhadap public speaking.
Salah satunya CNBC News yang menuliskan bahwa, ketakutan untuk berbicara di depan umum dirasakan oleh 75% orang dewasa. Jadi, bukan cuma kamu yang tiba-tiba deg-degan, keringat dingin, dan gugup kalau disuruh ngomong di depan umum. Di luar sana, banyak orang yang merasakan hal demikian, kok.
Meskipun menakutkan bagi banyak orang, kabar baiknya, public speaking adalah kemampuan yang dapat dipelajari dan dikembangkan. Penasaran bagaimana caranya? Yuk, ketahui apa itu public speaking, tujuan, cara belajar, dan contoh materi untuk latihan!
Apa itu Public Speaking?
Public speaking adalah kemampuan untuk berbicara di depan umum seperti menyampaikan pesan, ide, gagasan, atau pendapat. Contoh public speaking adalah pidato, presentasi, debat, dan menjadi pembawa acara. Kemampuan public speaking membuat kita lebih percaya diri dan dapat memberikan dampak positif dalam berbagai hal.
Dalam berbicara di depan umum, kita perlu merencanakan apa yang akan disampaikan, memilih kata-kata yang tepat, menggunakan bahasa tubuh yang mendukung, dan menyesuaikan cara bicara dengan audiens. Karena itu, persiapan dan latihan sangat penting sebelum tampil.
Tujuan Public Speaking
Public speaking memiliki tujuan utama untuk menyampaikan pesan dengan jelas, mempengaruhi pandangan dan sikap audiens, serta menginspirasi dan menghibur mereka. Dalam dunia bisnis, kemampuan berbicara di depan umum juga digunakan untuk mempromosikan produk atau jasa, memperkuat merk, dan memperluas koneksi profesional.
Manfaat Public Speaking
Kemampuan public speaking memiliki banyak manfaat atau keuntungan seperti:
-
Meningkatkan rasa percaya diri.
-
Mampu menyampaikan pendapat, ide atau gagasan dengan baik.
-
Menumbuhkan jiwa kepemimpinan.
-
Meningkatkan peluang karir.
-
Memperkuat kemampuan berpikir kritis.
-
Meningkatkan kemampuan komunikasi lisan.
-
Memperluas networking.
-
Meningkatkan kemampuan menulis.
-
Sebagai cara menyuarakan isu penting.
-
Memengaruhi pendapat dan sikap audiens.
Ikuti kelas: Kuasai Berbicara di Depan Umum dengan Teknik NLP
Cara Belajar Public Speaking
Public speaking merupakan soft skill yang dinilai sulit bagi sebagian orang. Namun, ada banyak cara yang bisa kamu coba untuk meningkatkan kemampuan ini. Beruntungnya, saat ini ada banyak sumber untuk belajar baik secara luring maupun daring seperti internet, YouTube, atau media sosial. Berikut adalah beberapa tips untuk belajar public speaking, cocok untuk pemula:
-
Perbanyak Latihan
Latihan adalah kunci utama untuk menjadi lebih percaya diri saat berbicara di depan umum. Kamu bisa berlatih dengan orang lain atau di depan cermin untuk memperhatikan gerak tubuh dan ekspresi wajahmu.
Semakin sering berlatih, kamu akan semakin terbiasa menguasai panggung, menjaga bahasa tubuh, dan mengurangi rasa takut seperti blank di tengah presentasi. Luangkan waktu setiap hari untuk latihan agar kamu bisa semakin menguasai materi dan tampil percaya diri.
-
Belajar dari Public Speakers Favoritmu!
Punya public speakers favorit? Coba deh, tonton dan pelajari cara public speakers yang kamu sukai berbicara. Perhatikan bagaimana mereka menyampaikan ide, menggunakan intonasi suara, dan mengatur gerak tubuh untuk menarik perhatian audiens. Cobalah untuk meniru beberapa teknik mereka yang menurutmu efektif, dan sesuaikan dengan gaya bicaramu sendiri.
-
Rekam dan Evaluasi
Rekam latihan public speaking-mu, baik itu dengan video atau audio. Setelah itu, dengarkan atau tonton rekaman tersebut untuk mengevaluasi cara kamu berbicara, intonasi suara, atau gerak tubuh. Melalui rekaman ini, kamu bisa tahu apa yang perlu diperbaiki, misalnya jika ada kata yang sulit dimengerti atau gerakan yang terasa kaku.
-
Belajar Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh adalah bagian penting dari public speaking. Perhatikan bagaimana speaker profesional menggerakkan tangan, mengatur postur tubuh, atau mengatur jarak dengan audiens. Kamu bisa menonton video atau membaca buku tentang cara menggunakan bahasa tubuh untuk menyampaikan pesan dengan lebih jelas dan meyakinkan.
-
Ikut Komunitas atau Kelas Public Speaking
Cara selanjutnya adalah join komunitas atau kelas public speaking. Dengan bergabung di komunitas atau kelas, kamu akan bertemu dengan orang-orang yang sedang belajar public speaking dan bertemu dengan orang yang bisa mengajari public speaking.
Kamu bisa belajar langsung dengan orang yang sudah berpengalaman, mendapatkan feedback, dan memperbaiki kemampuan public speaking. Selain itu, bergabung dengan komunitas juga memberi kesempatan untuk berlatih di depan audiens kecil sebelum tampil di acara besar.
-
Belajar Mengelola Rasa Gugup
Merasa gugup saat akan berbicara di depan umum merupakan hal wajar, tapi jangan biarkan itu menghalangimu untuk tampil. Belajarlah untuk mengelola rasa cemas dengan teknik pernapasan atau relaksasi sebelum naik ke panggung. Fokus pada pesan yang ingin kamu sampaikan dan ingat bahwa audiens ingin mendengarkanmu, bukan menilai kamu. Semakin sering kamu tampil, semakin mudah untuk mengelola rasa gugup ini.
-
Belajar Mengatur Waktu Berbicara
Penting untuk bisa mengatur waktu selama berbicara atau presentasi agar materi yang kamu sampaikan tidak terlalu cepat atau lambat. Cobalah untuk berlatih dengan menghitung waktu berbicara atau presentasi agar tetap sesuai dengan durasi yang ditentukan. Ini juga membantumu agar tidak terburu-buru atau terlalu lama, membuat audiens tetap tertarik dan materi tetap tersampaikan dengan efektif.
Baca juga: Pentingnya Keterampilan Komunikasi Bagi Kehidupan Personal dan Profesional
Contoh Materi Public Speaking
Sebelum latihan, penting untuk menyiapkan materi public speaking terlebih dahulu. Berikut ini adalah contoh materi public speaking yang bisa kamu gunakan:
Mengelola Sampah untuk Masa Depan yang Lebih Bersih
Selamat pagi, teman-teman.
Hari ini, saya ingin mengajak kalian untuk lebih peduli pada dua masalah lingkungan yang sangat mendesak, yaitu sampah plastik dan sampah makanan. Kedua masalah ini mungkin terlihat sederhana, tapi dampaknya sangat besar bagi bumi kita.
Pertama, mari kita bicara tentang sampah plastik. Indonesia adalah salah satu negara penghasil sampah plastik terbesar kedua setelah China. Sayangnya, lebih dari 60% sampah plastik di negara kita tidak dikelola dengan baik. Sampah plastik mencemari lautan, merusak ekosistem, dan mempengaruhi kualitas hidup kita. Plastik membutuhkan ratusan tahun untuk terurai, dan selama itu, plastik yang terbuang terus menyebar ke berbagai tempat, merusak alam dan makhluk hidup.
Namun, kita bisa mengubah ini. Salah satu cara paling efektif adalah dengan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mulai memilah sampah. Sampah plastik bisa didaur ulang, dan kita bisa memilih untuk menggunakan produk yang ramah lingkungan, seperti tas belanja kain atau botol yang bisa digunakan berulang kali.
Kedua, mari kita bahas masalah sampah makanan. Indonesia menghasilkan sekitar 20,93 juta ton sampah setiap tahunnya, dan sebagian besar berasal dari sisa makanan yang kita anggap sedikit. Mungkin terdengar sepele jika satu piring makanan terbuang, tetapi jika digabungkan, jumlahnya mencapai puluhan juta ton setiap tahun. Sampah makanan ini menimbulkan banyak masalah, terutama karena sampah makanan yang terbuang di TPA menghasilkan gas metana, yang berkontribusi pada perubahan iklim.
Kita bisa mengelola sampah makanan dengan bijak. Salah satunya adalah dengan mengubah sisa makanan menjadi kompos. Sisa makanan organik, seperti kulit buah dan sayuran, dapat diolah menjadi kompos yang bermanfaat untuk tanaman. Selain itu, kita juga bisa mulai mengurangi pemborosan makanan dengan membeli sesuai kebutuhan dan menyimpan makanan dengan benar agar tidak terbuang.
Kedua masalah ini memerlukan perhatian kita semua. Mari mulai gerakan kecil di lingkungan kita untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dan mengelola sampah makanan dengan bijak. Langkah-langkah kecil yang kita ambil, seperti memilah sampah, mengurangi sampah plastik, dan mengubah sisa makanan menjadi kompos, akan memberikan dampak besar bagi bumi kita yang lebih bersih dan sehat.
Terima kasih.
Hal yang Tidak Boleh Dilakukan dalam Public Speaking
Berikut ini beberapa hal yang bis amenjadi distraksi saat kamu melakukan kegiatan dengan skill berbicara di depan publik:
1. Membaca dari script
Terpaku dengan teks atau script sangat tidak dianjurkan saat public speaking. Pasalnya, ini dapat menyebabkan suaramu terdengar tidak natural sehingga kurang engage dengan audiens. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, akan lebih baik kalau kamu mempersiapkan poin-poin penting dari materi akan disampaikan, kemudian elaborasi dengan gaya bahasamu sendiri.
2. Berbicara terlalu cepat
Jika tidak ingin membuat audiens kesulitan untuk mengikuti presentasi dan menangkap pesan yang kamu sampaikan, maka usahakan untuk berbicara dengan tempo yang sedang, alias tidak lambat dan juga tidak terlalu cepat, guys.
3. Tidak mempersiapkan diri dengan baik
Sebelum berbicara di depan public, persiapkanlah dirimu dengan baik. Hal tersebut bisa dimulai dengan menyusun materi secara rapi, mengetahui audiens yang akan kamu hadapi, serta mengetahui tempat atau platform untuk presentasi.
4. Menunjukkan ketidakpercayaan diri
Nervous atau demam panggung merupakan hal yang wajar dalam public speaking. Namun, ini tak boleh menjadi alasan yang untuk membuatmu jadi tidak percaya diri. Ingat, jangan sampai menimbulkan kesan negatif pada audiens dan membuat presentasi menjadi kurang efektif. So, rajin-rajin berlatih ya!
5. Mengganggu audiens
Pada dasarnya, aktivitas public speaking memang harus dilakukan secara fokus, terlebih saat kita berinteraksi dengan audiens. Artinya, jangan sampai kita melakukan hal lain yang dapat mengganggu kenyamanan audiens, contohnya seperti menerima telepon, mengecek ponsel saat sedang berbicara, atau yang lainnya.
Baca juga: Cara Meningkatkan Kemampuan Problem Solving dan Tips Mengatasi Masalah
—
Nah, itu dia pembahasan tentang apa itu public speaking, pentingnya public speaking di tempat kerja, dan cara meningkatkannya. Belajar public speaking tentu butuh waktu, konsistensi, dan proses yang nggak sebentar, tapi pelan-pelan kamu pasti akan berkembang.
Jika kamu berniat untuk lebih mengembangkan kemampuan public speaking, seperti skill presentasi, kamu bisa lho ikutan kelasnya di Skill Academy. Selain nantinya berlajar bersama para instruktur berpengalaman, kamu juga bisa mendapatkan tips-tips menarik. Jadi, ayo buruan daftar sekarang!
Referensi:
North, Marjorie. 2020. ‘10 Tips for Improving Your Public Speaking Skills’ [daring]. Tautan: https://professional.dce.harvard.edu/blog/10-tips-for-improving-your-public-speaking-skills/ (Diakses pada: 22 Oktober 2021)
Martin, Hannah. 2017. ‘15 Body Language Tips to Improve Your Public Speaking’ [daring]. Tautan: https://www.talentedladiesclub.com/articles/15-body-language-tips-to-improve-your-public-speaking/ (Diakses pada: 22 Oktober 2021)
Waters, Shonna. 2021. ‘How to Improve Your Public Speaking Skills’ [daring]. Tautan: https://www.betterup.com/blog/how-to-improve-public-speaking (22 Oktober 2021)
Barnard, Dom. 2018. ‘Brief History of Public Speaking and Famous Speakers through the Ages’ [daring]. Tautan: https://virtualspeech.com/blog/history-public-speaking (Diakses pada: 22 Oktober 2021)