Terbaru! Cara Membuat CV: Contoh dan Template Gratis

CV adalah informasi yang memuat data diri dan keahlian individu. Berikut cara membuat CV lamaran kerja dengan template word gratis.

—

Sebagai mahasiswa atau jobseeker, kamu pasti familiar dengan kata CV (Curriculum Vitae). Dokumen ini berfungsi untuk melamar pekerjaan, magang, maupun beasiswa ke luar negeri. Tapi, masih banyak yang bingung bagaimana cara membuat CV yang baik dan benar.

Membuat CV sangatlah praktis jika dilakukan secara online. Bahkan, kamu bisa langsung membuatnya dari HP dengan menggunakan template Word atau aplikasi CV maker seperti Canva. Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum membuat CV. Kita bahas satu per satu di artikel ini, ya!

Cara Membuat CV Lamaran Kerja yang Benar

Bikin CV nggak boleh sembarangan. Di bawah ini langkah-langkah membuat CV lamaran kerja:

1. Kenali dirimu

Pekerjaan seperti apa yang kamu inginkan? Keahlian apa yang kamu miliki? Mulailah dengan 2 pertanyaan tadi sebelum membuat CV. Misalkan, kamu seorang fresh graduate yang menyukai bidang kepenulisan. Kamu juga up to date dengan isu terkini, menguasai teknik SEO serta Google Analytics. Maka, kamu cocok untuk melamar di posisi Content Writer atau Content Specialist.

2. Kenali perusahaan

Setelah mengetahui pekerjaan yang cocok dengan skill kamu, langkah selanjutnya yaitu melakukan research terhadap perusahaan. Mau melamar ke agensi iklan, start-up atau korporat? Masing-masing perusahaan memiliki value yang berbeda. Budaya kerja di start-up tidak sama dengan budaya kerja di korporat. Gali informasi sebanyak-banyaknya lewat situs karir, akun Linkedin, atau bertanya langsung dengan pegawainya.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Cover Letter, Punya Kamu Sudah Benar?

3. Berikan informasi yang relevan

Ketika membuat CV, cukup masukkan data diri, pendidikan, dan pengalaman kamu. Data diri di sini berupa nama, nomor ponsel, dan email. Sayangnya, beberapa orang sering memberikan informasi yang tidak relevan dengan lowongan kerja. Misalnya, menuliskan suku, agama, hingga zodiak. Berat dan tinggi badan juga tidak dinilai dalam CV, kecuali kamu melamar di industri hiburan.  

4. Buat secara singkat, padat, dan jelas

Setiap hari, perusahaan menerima ratusan hingga ribuan CV. Mereka tidak memiliki banyak waktu untuk membaca CV yang berlembar-lembar. Jangan panjang-panjang ya, cukup 1 atau maksimal 2 halaman. Tuliskan pengalaman yang relevan dengan posisi yang ditawarkan.

5. Gunakan 1 bahasa saja

Mau bahasa Indonesia atau Inggris, pastikan CV kamu terbebas dari typo. Maka dari itu, gunakan 1 bahasa saja agar tidak tercampur-campur. Kecuali saat menulis nama kantor dan posisi. Baca kembali keseluruhan isi CV sebelum mengirimkannya.

Baca juga: 8 Berkas Lamaran Kerja yang Umum Diminta Perusahaan

Hal – hal yang Harus Ada di Dalam CV

Isi CV apa aja sih? Berikut format yang wajib dimasukkan ke dalam CV lamaran kerja:

1. Biodata diri.

Berisi nama lengkap, nomor HP aktif, alamat email, dan tempat tinggal. Tambahkan foto serta akun media sosial jika diminta.

2. Pengalaman kerja.

Ingat, selalu urutkan dari yang paling terbaru. Cantumkan nama perusahaan, posisi, tahun bekerja, serta jobdesk yang kamu kerjakan. Pengalaman kerja yang dimaksud di sini termasuk kerja magang, part time, maupun freelance. Tuliskan dengan menggunakan format bullet points.

Baca juga: Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV yang Baik dan Contohnya

3. Riwayat pendidikan dan organisasi

Cukup taruh pendidikan terakhir, seperti SMA dan kuliah. Kalau IPK kamu di atas 3, boleh banget dicantumkan sebagai poin plus. Organisasi nggak wajib, tapi kalau kamu lumayan aktif, tuliskan posisi dan jelaskan kontribusimu selama berada di sana. Semakin detail informasinya, semakin mudah HRD dalam menilai CV kamu.

Ikuti Kelas: Bedah CV untuk Sekolah ke Luar Negeri dan Beasiswa

4. Keahlian atau prestasi

It’s time to sell what you have! Tunjukkan bahwa kamu pantas mendapatkan posisi itu. Cantumkan skill atau penghargaan yang berhubungan dengan kualifikasi yang diminta. Hindari menulis dengan icon bintang untuk mengukur kemampuan. Di bawah ini contoh penulisan skills yang benar pada CV.

Jangan berbohong ketika mencantumkan keahlian di dalam CV. Pastikan kamu punya validasi yang dapat mendukung hal tersebut. Misalnya, sertifikat kursus atau lampiran berupa portofolio di body e-mail. 

Baca juga: Cara Menulis Skill di CV dengan Baik dan Benar Beserta Contohnya

5. Referensi (jika ada)

Referensi adalah pihak yang dapat memberikan informasi mengenai pengalaman kerja, kelebihan, dan keahlian kamu. HRD dapat menghubungi mereka sebagai bahan pertimbangan sebelum merekrut pegawai. Siapa saja yang boleh dijadikan referensi? Bisa mentor magang, dosen saat kuliah, atau atasan (user) di kantor sebelumnya. Mintalah izin sebelum menulis nama dan nomor mereka di CV-mu ya.

Contoh CV Lamaran Kerja yang Baik dan Benar

Sudah kenal dengan format CV ATS Friendly? ATS (Applicant Tracking System) adalah sistem yang membantu HR dalam menyeleksi kandidat sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Sistem ATS menyeleksi kata kunci dari lowongan pekerjaan. Jika lowongan tersebut ditulis dengan bahasa Indonesia, buatlah CV dalam bahasa Indonesia, begitu pun sebaliknya.

Desain CV ATS umumnya sederhana, dengan warna hitam putih dan tidak memuat banyak gambar. Berikut template CV gratis yang bisa kamu gunakan untuk melamar kerja atau magang.

—

Mau bikin CV tapi nggak punya keahlian? Yuk, upgrade skills dengan berbagai kelas pelatihan di Skill Academy. Rekaman kelasnya dapat ditonton sepuasnya kapanpun kamu mau. Ada kuis, sertifikat, dan pengajar profesional yang bantu kamu mendapat pekerjaan impian. Ready for a new journey?

Referensi:

CV ATS [Daring]. Tautan:  https://blog.9cv9.com/writing-ats-friendly-resume/

Kesalahan Saat Membuat CV [Daring]. Tautan: https://www.careeraddict.com/cv-mistakes 

Tugas Panitia Acara [Daring]. Tautan: https://tumpi.id/ingin-membuat-panitia-event-ini-tugas-dan-tanggung-jawabnya/

(diakses 29 Agustus 2021)