Memahami Prokrastinasi dan 10 Cara Menghindari Kebiasaan Menunda Pekerjaan

Memahami Prokrastinasi

Gimana sih cara menghindari prokrastinasi atau kebiasaan menunda-nunda pekerjaan? Simak beberapa tipsnya yang paling efektif berikut ini!


“Duh..lagi males nih.”

Sering punya pikiran semacam itu? Gimana ya cara menghindari kebiasaan menunda-nunda pekerjaan?

Mengatasi kebiasaan menunda-nunda memang kerap menjadi tantangan tersendiri yang sering dihadapi oleh banyak orang. Apakah kamu termasuk salah satunya? Kalau dilakukan sesekali, mungkin masih wajar-wajar saja. Namun, terlalu sering melakukan kebiasaan menunda atau prokrastinasi bisa berdampak buruk bagi performa pekerjaan hingga pada kehidupan sehari-hari, loh.

Supaya nggak keterusan, cari tahu yuk tips menghindari kebiasaan menunda-nunda di artikel ini!

 

Apa Itu Prokrastinasi?

Sebelum kita bahas mengenai cara menghindari kebiasaan menunda-nunda, kamu perlu tahu nih apa itu procrastination atau dalam bahasa Indonesia disebut dengan “menunda-nunda”.

Prokrastinasi adalah kebiasaan atau tindakan menghindari atau menunda pekerjaan dan tugas yang seharusnya dilakukan pada saat tertentu. Orang yang sering melakukan prokrastinasi cenderung lebih memprioritaskan kegiatan lain yang lebih menyenangkan dan menghindari tugas-tugas yang dianggap sulit, menakutkan, atau membosankan.

Terus, apa sih penyebab yang membuat seseorang lebih memilih untuk melakukan penundaan atau prokrastinasi ini?

 

Penyebab Munculnya Kebiasaan Menunda-Nunda

Ada beberapa penyebab yang umum menyebabkan prokrastinasi. Berikut adalah beberapa di antaranya.

1. Ketidakjelasan tujuan

Jika seseorang tidak memiliki tujuan yang jelas atau tidak mengerti mengapa tugas tersebut perlu dilakukan, maka mereka akan cenderung menunda-nunda untuk mengerjakannya. Tujuan yang tidak jelas juga menyebabkan kurangnya motivasi untuk menyelesaikan tugas tersebut.

 

2. Tugas yang menakutkan atau sulit

Tugas yang dianggap menakutkan, sulit, atau rumit dapat membuat seseorang merasa cemas atau tidak percaya diri. Sebagai akibatnya, mereka cenderung menunda-nunda tugas tersebut.

 

3. Gangguan eksternal

Nah, ini dia nih faktor yang paling sering jadi “kambing hitam” dari kebiasaan menunda-nunda. Faktor-faktor eksternal seperti gangguan dari media sosial, teman, atau lingkungan yang tidak kondusif dapat mengalihkan perhatian seseorang dari tugas yang seharusnya dilakukan.

 

4. Perfeksionisme

Seseorang yang terlalu perfeksionis mungkin mengalami kesulitan untuk memulai atau menyelesaikan tugas karena takut tidak mencapai standar yang mereka tetapkan.

 

5. Kurangnya keterampilan manajemen waktu

Jika seseorang tidak memiliki keterampilan manajemen waktu yang efektif, mereka mungkin kesulitan dalam mengatur prioritas dan mengalokasikan waktu dengan tepat. Efeknya, tentu saja adalah menunda pekerjaan yang mestinya diselesaikan.

Ikuti Kelas: Pengembangan Profesional: Kecerdasan Emosional dan Manajemen Waktu

 

Cara Menghindari Kebiasaan Menunda-Nunda

Sekarang kita akan masuk ke inti pembahasan nih, guys, yaitu tips atau cara menghindari kebiasaan menunda-nunda. Penasaran? Langsung kita bahas ya.

1. Buat deadline untuk diri sendiri

Jangan tunggu disuruh, coba deh untuk membuat deadline bagi diri kamu sendiri. Cara ini akan sangat efektif untuk memaksa diri kamu menyelesaikan berbagai pekerjaan.

Kamu bisa membuat daftar pekerjaan dan deadline yang kamu ekspektasikan. Kamu juga bisa menetapkan deadline lebih cepat dibandingkan yang seharusnya, agar kamu bisa memiliki lebih banyak waktu luang. Dengan membuat jadwal dan menetapkan deadline yang spesifik, kamu bisa menghindari kecenderungan untuk menunda-nunda karena memiliki tanggung jawab yang jelas.

 

2. Buat daftar prioritas

Tetapkan prioritas untuk tugas-tugas yang perlu diselesaikan. Fokuslah pada tugas yang penting dan mendesak terlebih dahulu, sehingga kamu tidak tergoda untuk menunda nunda dengan tugas yang kurang penting.

Agar lebih detail, kamu bisa menambahkan tanggal pada tiap tugas, kapan harus diselesaikan, hingga tenggat revisi terakhir. Dengan cara ini, kamu jadi bisa memperkirakan berapa lama setiap tugas akan selesai.

Baca Juga: 5 Cara Memprioritaskan Tugas Agar Kerja Jadi Lebih Efektif!

 

3. Bagi tugas menjadi lebih kecil

Jika tugas terasa terlalu besar atau menakutkan, pecahlah menjadi tugas-tugas yang lebih kecil dan lebih terjangkau. Ini akan membantu kamu lebih terorganisir.

Dengan mengerjakan tugas kecil terlebih dahulu, kamu akan merasa lebih percaya diri dan bersemangat untuk menyelesaikan keseluruhan tugas.

 

4. Buat to-do-list

Cara paling sederhana yang bisa kamu terapkan untuk menghentikan kebiasaan penundaan adalah dengan membuat catatan kecil alias to-do-list sebagai pengingat.

Buat daftar yang jelas tentang tugas-tugas yang perlu diselesaikan. Dengan melihat daftar ini, kamu akan lebih termotivasi dan fokus untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut tanpa ada yang terlewat.

 

5. Gunakan metode “5 Second Rule”

Metode ini melibatkan tindakan segera dalam waktu 5 detik setelah kamu merasakan godaan untuk menunda-nunda. Begitu kamu merasakan keinginan untuk menunda, hitung mundur dari 5 hingga 1, lalu lakukan tugas yang diperlukan. Misalnya, jika kamu harus mulai membuat report, hitung mundur dan mulailah report itu saat mencapai angka 1. Metode ini akan membantu kamu melawan impuls menunda-nunda dan memotivasi untuk segera bergerak.

 

6. Terapkan prinsip “Do It Now”

Prinsip ini mengajarkan untuk menyelesaikan tugas segera setelah tugas tersebut muncul atau diberikan. Jangan menunda-nunda atau menunggu “waktu yang tepat”. Dengan menerapkan prinsip “Do It Now”, kamu dapat menghindari penumpukan pekerjaan dan mengurangi stres yang disebabkan oleh menunda-nunda.

Baca Juga: Kiat Manajemen Waktu untuk Profesional yang Sibuk, Atur Prioritasmu!

 

7. Hindari gangguan

Gangguan dari luar bisa jadi sumber utama kamu menunda-nunda pekerjaan. Buatkan batasan dalam bermain media sosial, game, atau aktivitas lain yang bisa mengganggu konsentrasi dan motivasi kamu. Jika perlu, matikan notification dari ponsel atau media sosial kamu, dan carilah lingkungan yang tenang untuk bekerja.

 

8. Terapkan manajemen waktu yang baik

Pelajari dan terapkan teknik manajemen waktu yang efektif, seperti metode Pomodoro atau metode 2 menit. Apa tuh Pomodoro? Pomodoro adalah teknik pengaturan waktu yang mengharuskan kamu untuk fokus dalam selang waktu tertentu. Misalnya, kamu harus fokus mengerjakan tugas dalam waktu 25 menit dengan istirahat selama 5 menit. Nah, teknik-teknik semacam ini dapat membantu meningkatkan fokus dan produktivitas kamu.

 

9. Berikan reward pada diri sendiri

Berikan hadiah atau reward kepada diri sendiri setelah menyelesaikan tugas-tugas yang sulit atau setelah kamu berhasil menjalankan jadwal dengan baik. Hadiah ini dapat menjadi insentif yang positif untuk meningkatkan motivasi dan menghindari kebiasaan menunda-nunda. Jadikan reward ini sebagai sesuatu yang ditunggu-tunggu, sehingga kamu bisa lebih bersemangat untuk bekerja.

 

10. Buat lingkungan kerja yang menyenangkan dan kondusif

Ciptakan lingkungan kerja yang fokus dan produktif. Hilangkan gangguan yang tidak perlu, atur ruang kerja kamu agar teratur dan nyaman, dan hadirkan elemen-elemen yang memotivasi, seperti musik atau tanaman hijau.

Lingkungan yang kondusif akan membantu mengurangi godaan untuk menunda-nunda dan memperkuat motivasi kamu untuk bekerja.


Nah, jangan ditunda-tunda lagi, yuk terapkan beberapa cara menghindari kebiasaan menunda-nunda di atas sekarang! Jangan tunda juga kesempatan kamu untuk mengasah skill profesional dengan mengikuti kelas di Skill Academy!

Kelas Sukses Kerja - Skill Academy

 

Referensi:

How to stop procrastination [daring]. Tautan: https://www.mindtools.com/a5plzk8/how-to-stop-procrastinating (Diakses: 20 Mei 2023)

What is pomodoro technique [daring]. Tautan: https://www.techtarget.com/whatis/definition/pomodoro-technique (Diakses: 20 Mei 2023)

Procrastination, kebiasaan menunda pekerjaan [daring]. Tautan: https://hellosehat.com/mental/mental-lainnya/procrastination/ (Diakses: 20 Mei 2023)

 

Shabrina Alfari

Content Writer and Content Performance at Ruangguru. Hope my writing finds you well and help you learn a thing or two! :D