Ingin Berkarier sebagai Fashion Designer? Ikuti Tips Ivan Gunawan Berikut Ini!
Apakah kamu ingin berkarier di industri fashion sebagai Fashion Designer? Simak tips langsung dari Ivan Gunawan berikut ini.
—
Berkarier menjadi seorang Fashion Designer atau perancang busana tidak hanya membutuhkan keahlian menggambar saja, tetapi juga harus proaktif melihat tren dan peluang bisnis di pasar. Selain itu, kamu perlu fokus dan konsisten berlatih supaya bisa sukses membangun karier di industri ini.
Kunci utama sebagai seorang perancang busana adalah mahir menggambar, membuat pola, dan tentunya passion di bidang fashion. Keterampilan ini dapat dipelajari melalui sekolah mode, secara otodidak atau dengan mengikuti kursus pelatihan.
Nah, buat kamu yang ingin terjun berkarier sebagai perancang busana dan masih bingung apa saja yang harus dipelajari, simak tips ala Ivan Gunawan berikut!
Baca Juga: Kembangkan 5 Interpersonal Skill Ini untuk Sukseskan Bisnismu!
Tips Menjadi Fashion Designer ala Ivan Gunawan
1. Menguasai Teknik Desain dan Pola
Kemampuan menggambar (Sumber: sewguide.com)
Seorang Fashion Designer tidak hanya harus memiliki kreativitas tinggi, tetapi juga keterampilan teknis yang mumpuni. Dua kemampuan utama yang wajib dimiliki adalah menggambar sketsa desain dan memahami pola pakaian.
Kemampuan ini sangat penting untuk menuangkan ide ke dalam bentuk visual yang jelas, sehingga tim produksi dapat merealisasikan desain dengan akurat.
Tips untuk mengembangkan keterampilan ini:
-
Menggambar sketsa fashion memiliki teknik tersendiri yang berbeda dari ilustrasi biasa. Mengikuti kursus fashion design online atau menonton tutorial ilustrasi fashion di YouTube bisa menjadi langkah awal yang baik.
- Cobalah untuk melatih menggambar sketsa fashion setiap hari, baik secara manual dengan pensil dan kertas maupun menggunakan software desain digital.
-
Pahami dasar-dasar pembuatan pola dan teknik jahit untuk mengetahui bagaimana sebuah desain dapat diwujudkan.
Menguasai keterampilan menggambar sketsa dan memahami pola pakaian akan membantu seorang Fashion Designer menuangkan ide dengan lebih presisi dan realistis.
Dengan kamu latihan secara konsisten dan eksplorasi berbagai teknik, kreativitas kamu pun akan berkembang lebih luas dengan sendirinya. So, jangan ragu untuk terus belajar dan mencoba hal baru, ya!
Baca Juga: Tips Memulai Karier sebagai Content Creator dan Influencer ala Yoga Arizona
2. Memahami Bisnis Fashion dan Strategi Pemasaran
Selain memiliki kemampuan menggambar, kamu harus kembangkan pengetahuan berbisnis di industri fashion nih, termasuk pengetahuan tentang keuangan, penjualan, dan pemasaran, yang menjadi aspek penting untuk sukses di dunia fashion.
Kemampuan berbisnis (Sumber: nrf.com)
Beberapa strategi yang bisa diterapkan:
-
Kamu perlu memahami seluk-beluk bisnis fashion, mulai dari proses produksi, manajemen stok, hingga strategi distribusi untuk membantumu menghindari kesalahan yang bisa menghambat perkembangan brand.
-
Brand identity adalah faktor utama yang membuat produk kamu mudah dikenali di pasaran. Tentukan logo, warna khas, dan gaya komunikasi yang mencerminkan karakter brand kamu, ya. Pastikan karakter brand kamu belum dimiliki oleh kompetitor lain agar memiliki kesan unik.
-
Nah, media sosial seperti Instagram, TikTok, dan Pinterest bisa menjadi etalase utama untuk bisnis fashion, loh. Buat konten yang menarik, seperti behind the scenes produksi, testimoni pelanggan, atau tutorial mix & match produk kamu. Selain itu, kamu juga bisa manfaatkan platform e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan website resmi agar jangkauan pelanggan makin luas.
- Jangan lupa juga kalau tren fashion itu selalu berubah, ya. Jadi penting banget nih buat kamu untuk selalu update dengan perkembangan terbaru. Lakukan riset pasar secara berkala untuk mengetahui gaya apa yang sedang diminati, siapa target pasar kamu, dan bagaimana cara terbaik untuk menarik perhatian mereka.
Kalau kamu belum memiliki pemahaman yang baik tentang bisnis fashion, akan sulit bagi sebuah brand untuk bertahan dan berkembang di industri yang kompetitif seperti sekarang ini.
Selain itu, yang tidak kalah penting adalah pastikan kamu sudah mendaftarkan merek fashion atas nama kamu terlebih dahulu ya agar hak cipta desain tetap terlindungi.
3. Menemukan Inspirasi dan Mengembangkan Kreativitas
Kreativitas adalah inti dari fashion. Karena itu, penting banget buat kamu memahami bagaimana cara kamu mencari inspirasi. Inspirasi bisa datang dari mana saja, lho! Seperti yang sering dilakukan oleh Ivan Gunawan.
Dalam proses kreatifnya, Ivan Gunawan senang travelling ke luar negeri untuk menemukan inspirasi desain busana. Ia mengamati arsitektur bangunan, budaya, suasana kota, dan berbagai elemen unik dari negara yang dikunjunginya.
Nah, kamu juga bisa melakukan hal serupa! Kembangkan ide dari berbagai sumber inspirasimu, lalu tuangkan ke dalam sketsa atau konsep desain. Jangan lupa, kolaborasikan dengan tim agar hasilnya semakin menarik.
Proses mencari inspirasi (Sumber: dressingdownton.com)
Selain itu, rajin-rajinlah mengikuti tren fashion dunia. Kamu bisa membaca majalah fashion, menonton peragaan busana, atau memperhatikan gaya para artis di media sosial.
Intinya, inspirasi ada di mana-mana! Kuncinya adalah terus bereksplorasi agar wawasanmu dalam dunia fashion semakin luas.
Baca Juga: Mau Berkarier sebagai Makeup Artist? Simak Tips dari Bubah Alfian!
4. Memiliki Kemampuan Komunikasi Interpersonal yang Baik
Selain mengasah kreativitas dan keterampilan teknis, kamu juga perlu memiliki kemampuan komunikasi interpersonal yang baik. Kemampuan ini penting banget untuk membangun tim yang solid dan menciptakan lingkungan kerja yang nyaman.
Dalam dunia fashion, kamu nggak akan bekerja sendiri. Kamu akan banyak berkolaborasi dengan desainer lain, tim produksi, model, hingga klien untuk menciptakan karya yang menarik. Di sinilah komunikasi yang efektif berperan besar.
Dengan komunikasi yang baik, kamu bisa menyampaikan visi dan misi secara jelas, mendiskusikan ide dengan lebih lancar, serta memastikan semua anggota tim punya pemahaman yang sama.
Kemampuan komunikasi yang baik (Sumber: 2ndfoundation.com)
Selain itu, komunikasi yang baik juga bisa meningkatkan efektivitas kerja dan menciptakan suasana kerja yang lebih positif. Tim yang merasa dihargai dan didengar akan lebih termotivasi untuk memberikan hasil terbaik.
Jadi, jangan lupa untuk terus mengembangkan skill komunikasi interpersonalmu agar perjalanan kariermu di dunia fashion makin lancar!
—
Masih banyak hal yang perlu kamu pelajari untuk menjadi perancang busana. Kuncinya adalah fokus dan tekun berlatih. Kalau kamu tertarik dan ingin mulai belajar, yuk, asah skill-mu di Skill Academy by Ruangguru!
Di sini, kamu bisa mengikuti kelas Sukses di Industri Fashion ala Ivan Gunawan. Selain itu, ada banyak kelas menarik lainnya yang bisa kamu ikuti untuk memperkaya keterampilanmu. Jangan lewatkan kesempatan ini untuk makin dekat dengan impianmu di dunia fashion!
Sumber foto:
Foto kemampuan menggambar [daring]. Tautan: https://sewguide.com/fashion-illustration-drawing/ (Diakses: 29 Maret 2021)
Foto kemampuan berbisnis [daring]. Tautan: https://nrf.com/blog/future-look-fashion-industry (Diakses: 29 Maret 2021)
Foto Proses mencari inspirasi [daring]. Tautan: https://dressingdownton.com/7-tools-and-equipment-for-your-fashion-business/ (Diakses: 29 Maret 2021)
Foto Kemampuan komunikasi yang baik [daring]. Tautan: http://www.2ndfoundation.com/about_us.html (Diakses: 29 Maret 2021)
Artikel diperbarui dengan informasi terbaru untuk meningkatkan akurasi dan relevansi.