5 Hal Yang Harus Dilakukan Fresh Graduate Dalam Perencanaan Karir
Artikel ini membahas mengenai 5 ha yang dapat dilakukan fresh graduate dalam perencanaan karir.
Kamu mungkin sempat berpikir, apa yang harus dilakukan fresh graduate untuk mendapatkan pekerjaan yang cocok. Mencari pekerjaan bukan hanya sekedar menyebarkan CV dan resume tetapi, harus ada perencanaan yang baik agar kamu bisa bekerja sesuai minat kamu. Beberapa orang dari teman kamu bisa saja mendapatkan pekerjaan dengan cepat setelah lulus kuliah.
Namun, mereka terkadang sering mengeluhkan pekerjaan dengan alasan tidak cocok, baik dari segi kemampuan ataupun passion mereka. Tapi kamu jangan bingung dulu, karena pada artikel ini kami akan membagikan tips agar kamu dapat menyusun perencanaan karir kamu dengan baik.
1. Bayangkan kamu di 7 hingga 10 tahun mendatang
Beberapa orang cepat merasa puas setelah mendapatkan pekerjaan di awal karir mereka. Namun, ketika kamu sudah memiliki bayangan bagaimana kamu di masa depan biasanya kamu akan merasa hal tersebut merupakan awal dari sebuah perencanaan karir.
Sebagai fresh graduates kamu harus dapat membayangkan pekerjaan yang kamu lakukan dimasa depan. Dikutip dari theconversation.com misalnya kamu membayangkan bahwa di masa depan kamu akan menjadi brand manager untuk produk utama di perusahaan sepatu ternama.
Kamu perlu mengembangkan keterampilan kamu di berbagai bidang seperti penjualan, branding, penetapan harga, riset pasar, desain produk, dan analisis keuangan. Dengan membayangkan pekerjaan atau posisi kamu di masa depan kamu dapat mencari ketarampilan yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.
2. Riset orang-orang yang melakukan pekerjaan impian kamu
Cari tahulah orang-orang yang melakukan pekerjaan impian kamu. Kamu juga dapat mencarinya di platform media sosial seperti LinkedIn ataupun pelatihan online. Jika orang tersebut berasal dari orang yang kamu kenal, cobalah meminta saran atau nasihat dan cari jawaban dari pentanyaan kunci seperti: Apa yang dilakukannya lakukan di sepanjang jalur karir? Apakah ada peran atau keterampilan umum yang menonjol? Pelatihan dan sertifikasi apa yang dibutuhkan? Jawaban atas pertanyaan-pertanyaan ini dapat membantu kamu untuk merencanakan karir kamu.
3. Petakan jalan menuju pekerjaan impian kamu
Sebelum memasukan CV atau lamaran, kamu perlu mengetahui bagaimana proses hingga jenjang karir di perusahaan tempat kamu melamar. Kamu harus meriset terlebih dahulu posisi apa saja yang harus dilalui untuk dapat menempati pekerjaan impian kamu.
Coba identifikasi dan periksa hirarki yang ada pada perusahan tempat kamu melamar, apakah dapat mengutungkan atau sebaliknya. Selain itu, tunda dulu untuk melajutkan pendidikan sebelum kamu benar-benar yakin dengan perencanaan karir kamu.
Pada saat sakarang ini, dimana teknologi berkembang dengan pesat, jurusan yang kamu ambil saat kuliah tidak selalu sejalan dengan pekerjaan yang kamu dapatkan nanti.
4. Ubah visi kamu sesuai kebutuhan
(Sumber: Unsplash.com)
Terkadang apa yang kita rencanakan tidak berjalan dengan baik. Sadarilah bahwa visi yang kamu pegang selama ini dapat berubah seiring dengan berjalannya waktu.
Pekerjaan yang sedang kamu lakukan mungkin akan membawa kamu ke sebuah titik dimana kamu harus melakukan penyesuaian dan merubah visi awal kamu untuk dapat mencapai pekerjaan sesuai dengan perencanaan karir kamu.
5. Bagikan visi kamu dengan mentor tepercaya
Jangan pendam visi kamu sendiri, cobalah untuk membicarakannya dengan teman atau orang yang ahli dibidangnya. Namun, hindari orang yang berasal dari keluarga terutama orang tua kamu.
Terlepas dari niat terbaik mereka, keluarga merupakan konselor karir yang buruk. Dikutip dari lifehack.org bahwa orang tua kamu kemungkinan besar adalah tradisionalis yang masih memasukkan “dokter”, “pengacara”, atau “guru” ke dalam pikiran kamu. Dan karena mereka menginginkan yang terbaik untuk kamu, nasihat mereka berasal dari emosi, bukan logika, yang berarti sepenuhnya bias.
Cobalah membicarakannya dengan teman atau atasan kamu. Mereka sering melihat keterampilan dan kemampuan dalam diri kamu yang tidak kamu sadari, sehingga memungkinkan mereka membantu kamu mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang kekuatan dan bidang peluang kamu. Sehingga masukan dari mereka dapat mengembangkan visi kamu untuk kedepannya.
Nah, sekian dulu mungkin pembahasan mengenai fresh graduate dan apa saja yang dilakukan dalam perencanaan karir.
Referensi
Top Conversation [Daring]. Tautan: https://theconversation.com/5-things-new-graduates-should-do-to-plan-their-careers-137057/ (Diakses 22 Desember 2020)
Lifehack [Daring]. Tautan: https://www.lifehack.org/articles/work/6-career-tips-for-new-graduates.html/ (Diakses 22 Desember 2020)