Pengertian Walk in Interview dan 8 Tips Menghadapinya

Apa itu walk in interview? Yuk, simak penjelasan lengkap mulai dari pengertian, contoh pertanyaan yang sering diajukan, dan tips menghadapinya!

Selain interview online, terkadang perusahaan juga mengadakan walk in interview untuk menyeleksi calon karyawan baru. Walk-in interview dilakukan apabila perusahaan membutuhkan banyak kandidat, biasanya posisi yang dibuka juga lebih bervariasi.

Berbeda dengan wawancara kerja umumnya yang mana kandidat harus mengirimkan CV lalu mendapat panggilan interview, saat walk in interview, kamu bisa datang langsung untuk wawancara. Nggak heran kalau peminatnya selalu banyak, karena prosesnya jauh lebih singkat dibanding wawancara kerja biasanya.

Saat mengikuti walk-in interview, mungkin kamu akan merasa deg-degan dan gugup karena melihat banyaknya orang yang datang. Tapi, dengan persiapan yang baik, kamu bisa mengurangi perasaan tersebut. Apa saja yang harus disiapkan? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak penjelasan lengkap serta tipsnya berikut ini!

Apa itu Walk in Interview?

Walk in interview adalah proses wawancara yang biasanya dilakukan oleh perusahaan untuk merekrut sekelompok kandidat dalam waktu yang singkat. Biasanya walk in interview dilakukan oleh perusahaan dengan lowongan kerja yang banyak. Jadi, mereka membutuhkan banyak tenaga kerja untuk posisi yang beragam.

Perbedaan walk in interview dengan wawancara kerja biasa adalah, kamu tak perlu mengirimkan berkas lamaran atau membuat janji untuk wawancara. Pihak perusahaan akan mereview dokumen lamaranmu saat itu juga. Perusahaan akan menentukan tanggal dan interval waktu untuk kandidat datang ke tempat wawancara dan mendapatkan giliran interview. Oleh sebab itu, penting bagi kamu untuk datang lebih awal ke lokasi wawancara agar mendapat giliran lebih cepat. Konsepnya mirip seperti job fair, bedanya kalau job fair, ada banyak perusahaan yang berpartisipasi dalam satu lokasi. Tapi dalam walk in interview biasa, umumnya hanya satu perusahaan saja yang mengadakannya. Kalau dari segi teknis, walk in interview tidak berbeda jauh dengan wawancara secara konvensional.

Lokasi wawancara dalam walk in interview ini nggak selalu di kantor atau perusahaan tersebut. Bisa dilakukan di luar gedung perusahaan seperti di hall, hotel, atau tempat lain yang memiliki kapasitas besar. Walk in interview dilakukan untuk proses penyaringan awal kandidat. Jika kandidat lolos wawancara, ia akan mengikuti seleksi selanjutnya.

— Agar wawancara makin sukses, bekali diri kamu dengan persiapan yang matang yuk! Ikuti kelas sukses wawancara kerja bersama kak Iman Usman berikut ini. Klik bannernya untuk lihat detail kelasnya! — 

Tips mengikuti walk in interview!

Sebelum datang ke tempat wawancara, kamu perlu meneliti iklan lowongan kerja yang akan dilamar. Pastikan bahwa lowongan tersebut valid dan bukan hoax. Cek kebenarannya melalui media sosial atau website resmi perusahaan. Setelah memastikan lowongan kerja tersebut valid, selanjutnya adalah persiapan diri. Jangan sampai kamu datang tanpa persiapan. Pastikan untuk istirahat cukup agar bisa datang dalam kondisi yang prima di hari wawancara. Berikut adalah 8 tips mengikuti walk in interview. Simak, ya!

1. Lakukan riset tentang perusahaan dan posisi yang dilamar

Selanjutnya, kamu perlu melakukan riset tentang perusahaan dan posisi yang kamu lamar. Pelajari tentang produk, budaya kerja, visi misi perusahaan, prestasi, dan informasi lainnya. Kamu bisa mendapatkan informasi tentang perusahaan melalui website resmi perusahaan atau melalui pemberitaan media.

Selain itu, jangan lupa untuk cari tahu tentang posisi yang kamu lamar ya. Ketahui job description, tanggung jawab, skill yang harus dimiliki, kisaran gaji, dan hal lainnya. Ada banyak artikel di blog ini yang membahas tentang tugas, skill, dan gaji profesi tertentu. Kamu juga bisa baca review yang ada di komunitas pencari kerja (job seeker) atau di media sosial seperti Twitter. Bertanya ke teman yang bekerja di perusahaan tersebut atau yang posisinya sama dengan pekerjaan yang kamu lamar juga bisa.

Baca juga: 7 Tips Interview Kerja yang Sukses Bikin Perekrut Terpikat!

2. Siapkan berkas lamaran kerja yang diminta

Dalam walk in interview, wawancara kerja dilakukan secara offline. Kamu perlu membawa berkas lamaran kerja dalam bentuk cetak. Jadi, jangan lupa untuk update CV atau resume kamu ya. Siapkan juga dokumen yang sering diminta perusahaan dalam seleksi kerja seperti surat lamaran kerja, biodata diri (fotokopi KTP), fotokopi ijazah, pas foto terbaru, dan berkas lainnya yang dicantumkan di iklan lowongan tersebut. Pastikan semua dokumen itu berada dalam satu map atau amplop dan kondisinya rapi.

Jika perusahaan tidak mencantumkan berkas lamaran apa saja yang dibawa, nggak ada salahnya kamu menyiapkan 8 Berkas Lamaran Kerja Paling Umum Diminta Perusahaan ini ya. Oh iya, dalam melamar kerja, kamu cukup mencantumkan berkas fotokopi untuk dokumen penting seperti KTP dan Ijazah. Nggak perlu memberikan yang asli. Pokoknya, hati-hati dalam menggunakan data pribadi ya.

Baca juga: Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV yang Baik dan Contohnya

3. Datang ke lokasi lebih awal

Jika kamu mengikuti walk in interview, kamu harus mengantre giliran wawancara. Oleh karena itu, usahakan untuk datang 20-30 menit lebih awal dari waktu yang ditentukan sehingga kamu bisa mendapat antrean lebih cepat.

Agar perjalanan menuju lokasi lebih lancar saat hari H, kamu bisa mengecek lokasinya sehari sebelum wawancara. Kamu bisa mempelajari rute lokasi dan moda transportasi terbaik menuju ke sana.

4. Gunakan pakaian yang sopan dan rapi

Agar memberi kesan pertama yang baik, pastikan kamu datang menggunakan pakaian atau outfit interview kerja yang sopan dan rapi. Beberapa tips pakaian interview kerja yang bisa kamu terapkan adalah sebagai berikut:

• gunakan kemeja;
• pilih pakaian yang motifnya sederhana atau polos;
• hindari menggunakan celana berbahan denim;
• perhatikan warna pakaian, pilih warna yang netral atau tidak terlalu mencolok;
• gunakan sepatu yang menutupi seluruh bagian kaki; dan
• pastikan baju rapi dan tidak kusut.

Pilih baju yang nyaman digunakan dan jangan lupa sisiran biar rapi. Untuk yang perempuan, kamu juga bisa mengenakan riasan wajah atau makeup agar terlihat lebih fresh, tapi jangan berlebihan.

5. Pelajari pertanyaan interview yang sering ditanyakan

Agar lancar saat menjawab pertanyaan interview, jangan lupa untuk mempelajari pertanyaan yang paling sering diajukan perekrut. Berikut ini adalah contoh pertanyaan interview yang sering ditanyakan:

• coba ceritakan tentang dirimu;
• apa kelebihan dan kekurangan kamu?;
• kenapa perusahaan harus menerima kamu?;
• apa alasan kamu melamar pekerjaan ini?;
• berapa gaji yang kamu inginkan?;
• apa yang kamu ketahui tentang perusahaan ini?;
• apa yang kamu ketahui tentang posisi ini?;
• ada yang ingin ditanyakan?; dan
• pertanyaan interview lainnya.

Kamu bisa list semua pertanyaannya dan latihan menjawabnya. Bisa latihan bersama teman atau latihan di depan cermin. Dengan mempelajari pertanyaan interview ini, kamu memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan jawaban terbaik. Jadi, saat hari wawancara kerja, kamu nggak kaget dengan pertanyaan yang diberikan dan bisa menjawab dengan tenang dan lancar.

Baca juga: 30 Pertanyaan Interview Kerja Paling Sering Diajukan dan Cara Menjawabnya

6. Perhatikan postur dan bahasa tubuh saat menjawab pertanyaan

Bahasa tubuh adalah gerakan yang dialami seseorang dan biasanya dilakukan tanpa sadar serta tanpa kebohongan. Gerakan ini mencakup ekspresi wajah, gerakan tubuh, suara, pandangan mata, dan lainnya.

Saat interview, cobalah untuk memberikan bahasa tubuh yang positif, seperti tersenyum kepada pewawancara dan melakukan kontak mata secara sopan. Perhatikan juga postur dudukmu, duduklah dengan tegap. Postur dan bahasa tubuh dapat membantu menyampaikan minatmu terhadap pekerjaan tersebut.

7. Jawab pertanyaan interview dengan jelas

Menjawab pertanyaan wawancara dengan jelas membantu perekrut memahami latar belakang, pengalaman, dan pencapaian yang kamu sampaikan. Ini juga bisa menunjukkan kemampuan komunikasi yang kamu miliki. Seperti yang kita tahu, komunikasi menjadi kemampuan yang dibutuhkan untuk banyak pekerjaan. Maka dari itu, penting untuk latihan menjawab pertanyaan interview. Agar kamu bisa menjawab setiap pertanyaan dalam wawancara dengan tenang, percaya diri, dan lancar.

8. Tunjukkan rasa antusias

Dari sebuah lowongan kerja, pelamar kerja yang hadir sangat banyak dan mengharuskan kamu untuk antre. Meskipun harus antre selama beberapa waktu, kamu harus tetap sabar dan jangan menunjukkan wajah kesal, ya. Saat memasuki giliran kamu interview tunjukkan semangat dan antusiasmu, jangan terlihat lemas. Di akhir wawancara, jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada pewawancara. Ini juga bisa memberikan kesan positif buat kamu.

Nah, itulah penjelasan tentang walk in interview mulai dari pengertian, mekanisme, sampai tips mengikuti walk interview agar lancar dan sukses. Semoga membantu ya. Semoga kamu segera berhasil mendapatkan pekerjaan impianmu, Oh iya, biar nggak kelaparan atau kehausan, jangan lupa bawa bekal dan minuman ya!

Jangan lupa untuk terus meningkatkan keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang kamu inginkan di Skill Academy. Skill Academy memiliki ratusan kelas bersertifikat yang bisa membantu kamu untuk belajar hard skill dan soft skill sesuai dengan profesi tertentu. Video belajarnya dibuat menarik dan mudah dipahami. Selain itu, kamu juga akan belajar bersama instruktur profesional dan berpengalaman di bidangnya. Tunggu apa lagi? Yuk, tingkatkan kemampuan terbaikmu bersama Skill Academy. Klik banner di bawah ini untuk kepoin kelas-kelasnya! Selamat belajar~

Referensi:

Indeed Editorial Team. 2021. ‘How to Prepare for a Walk-in Interview (Plus 12 Tips)’ [daring]. Tautan: https://in.indeed.com/career-advice/interviewing/walk-in-interview

Sharma, Alisha. 2020. ‘How to Prepare for a Walk-In Interview?’ [daring]. Tautan:  https://www.naukri.com/blog/how-to-prepare-for-a-walk-in-interview/ (Diakses pada: 7 & 8 Juni 2022).