Mengenal Pendidikan Profesi Guru atau PPG, Jenis, Tujuan, dan Manfaatnya

Para sarjana pendidikan atau nonpendidikan yang berminat menjadi seorang guru, yuk simak artikel berikut agar kamu tahu apa itu PPG, jenis, tujuan, dan manfaatnya!

__

PPG adalah singkatan dari Pendidikan Profesi Guru. Program PPG diselenggarakan untuk mempersiapkan lulusan S-1 Kependidikan dan S-1/D-IV Nonkependidikan yang memiliki bakat dan minat menjadi guru agar dapat menguasai kompetensi guru secara utuh sesuai dengan Standar Pendidikan Guru.

PPG memberikan pendidikan profesi kepada guru-guru di Indonesia. PPG sendiri terdiri atas dua jenis, sesuai dengan siapa yang hendak mengikuti pendidikan tersebut. Kedua jenis PPG tersebut adalah PPG Prajabatan dan PPG Dalam Jabatan. Berikut ini adalah penjelasan dari kedua jenis PPG tersebut.

Jenis-jenis Program Pendidikan Profesi Guru atau PPG

1. Program Pendidikan Profesi Guru atau PPG Prajabatan

Program PPG Prajabatan adalah program pendidikan profesi guru yang diselenggarakan setelah program sarjana atau sarjana terapan untuk mendapatkan sertifikat pendidik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah.

Program PPG Prajabatan ditujukan bagi lulusan S-1 Kependidikan atau S-1/D-IV Nonkependidikan yang belum memiliki syarat mengajar. Program ini dilaksanakan di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. PPG Prajabatan bertujuan untuk membentuk guru profesional di bidangnya demi mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

2. Program Pendidikan Profesi Guru atau PPG Dalam Jabatan

Program PPG Dalam Jabatan ditujukan bagi lulusan S-1 Kependidikan atau S-1/D-IV Nonkependidikan yang sudah mengajar pada satuan unit pendidikan tertentu disertai kesepakatan atau perjanjian kerja. Program ini dilaksanakan di Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang ditunjuk oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. PPG Dalam Jabatan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam mengajar dan memfasilitasi guru dalam memperoleh sertifikasi pendidik.

Bisa disimpulkan perbedaan PPG Prajabatan dan PPG Dalam Jabatan terletak pada calon pesertanya dan tujuannya. Peserta PPG Prajabatan merupakan lulusan yang belum memiliki pengalaman atau belum pernah mengajar sebelumnya sehingga mereka akan dibentuk menjadi guru profesional.

Sementara itu, program PPG Dalam Jabatan merupakan program yang akan menyasar peserta yang sudah memiliki pengalaman atau pernah mengajar sebelumnya. Mereka nantinya akan dibimbing untuk meningkatkan kompetensi dan akan difasilitasi untuk memperoleh setifikasi pendidik.

Penjelasan lebih rinci mengenai tujuan diadakannya pendidikan PPG, baik jenis PPG Prajabatan maupun PPG Dalam Jabatan akan dijelaskan sebagai berikut.

Tujuan Program Pendidikan Profesi Guru

Berdasarkan jenisnya, Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan diadakan untuk para lulusan S-1 kependidikan atau S-1/D-IV nonkependidikan yang ingin menjadi guru profesional. Program ini diadakan untuk para peserta yang belum pernah menjadi tenaga pendidik atau belum mengajar. Tujuan dari program ini adalah untuk membekali para calon guru profesional agar menjadi guru yang beradab, berilmu, adaptif, kreatif, inovatif, dan kompetitif.

Sementara itu, Program PPG Dalam Jabatan merupakan akan menyasar peserta yang sudah memiliki pengalaman atau pernah mengajar sebelumnya. Mereka nantinya akan dibimbing untuk meningkatkan kompetensi dan akan difasilitasi untuk memperoleh sertifikasi guru atau sertifikasi pendidik. Para lulusan PPG Dalam Jabatan diharapkan dapat menjadi mentor bagi para guru yang belum mengikuti program ini.

Para lulusan, baik sarjana pendidikan maupun lulusan S-1/D-IV nonkependidikan yang mengikuti PPG tentu akan mendapat banyak manfaat selain dari apa yang sudah disebutkan pada bagian tujuan. Manfaat dari mengikuti PPG ini akan dijelaskan lebih rinci sebagai berikut.